Fenomena Gerhana Bulan Total Maret 2025: Jadwal dan Lokasi Pengamatan
Gerhana bulan total yang terjadi pada Maret 2025 berlangsung hingga hari ini, Jumat (14/3/2025). Selama peristiwa ini, bulan akan melewati bayangan Bumi selama 65 menit, yang menyebabkan warnanya berubah menjadi merah gelap, sering disebut sebagai “blood moon”.
Fenomena “blood moon” terjadi saat bulan sepenuhnya tertutup oleh bayangan Bumi. Namun, gerhana bulan total kali ini hanya dapat disaksikan oleh mereka yang berada di sisi malam planet kita.
Gerhana bulan hanya bisa terjadi saat fase purnama, ketika Matahari sepenuhnya menerangi permukaan bulan. Namun, tidak setiap bulan purnama terjadi gerhana karena orbit bulan sedikit miring terhadap Bumi dan Matahari.
Namun, ada kalanya posisi bulan, Bumi, dan Matahari sejajar sempurna, menyebabkan Bumi menghalangi sinar matahari yang menuju bulan, sehingga terjadi gerhana.
Peristiwa ini akan berlangsung lebih dari enam jam, dimulai dengan gerhana penumbra saat bulan memasuki bayangan luar Bumi yang samar dari pukul 23.57 hingga 01.09 Eastern Daylight Time (EDT) atau 03.57 hingga 05.09 Universal Time Coordinated (UTC).
Fase parsial dimulai ketika bulan memasuki bayangan umbra yang lebih gelap, berubah menjadi merah dari pukul 01.09 hingga 02.25 EDT atau 05.09 hingga 06.26 UTC.
Fase totalitas, di mana seluruh bulan berada dalam bayangan umbra Bumi, berlangsung selama 65 menit, dari pukul 02.26 hingga 03.31 EDT atau 06.26 hingga 07.31 UTC.
Setelah itu, prosesnya berbalik, dengan fase parsial dari pukul 03.31 hingga 04.47 EDT atau 07.31 hingga 08.47 UTC, dan diakhiri dengan fase penumbra dari pukul 04.47 hingga 06.00 EDT atau 08.47 hingga 10.00 UTC.
Gerhana bulan total ini dapat disaksikan di seluruh dunia pada waktu universal yang sama, dengan pemandangan terbaik di Amerika Utara dan Selatan. Di Eropa, pengamat hanya dapat melihat bulan saat terbenam, sedangkan di Asia Timur, fenomena ini terlihat saat bulan terbit.
Puncak gerhana akan terjadi di atas Samudra Pasifik, memberikan pengalaman luar biasa bagi pengamat langit di Amerika.
Berikut visibilitas gerhana berdasarkan wilayah:
- Amerika Utara: Semua fase gerhana dapat dilihat dari seluruh 50 negara bagian AS, termasuk Alaska dan Hawaii, serta Kanada dan Meksiko.
- Amerika Selatan: Sebagian besar wilayah benua dapat menyaksikan gerhana total, termasuk Brasil, Chile, dan Argentina, setelah tengah malam pada 14 Maret 2025.
- Eropa: Wilayah Eropa Barat, seperti Prancis, Inggris, dan Spanyol, akan melihat gerhana saat bulan terbenam di pagi hari.
- Afrika: Wilayah Afrika Barat, seperti Tanjung Verde, Senegal, dan Maroko, juga dapat menyaksikan gerhana saat bulan terbenam.
- Oseania: Penduduk Selandia Baru dapat melihat gerhana pada tahap akhir saat bulan telah berada dalam bayangan parsial saat terbit pada 14 Maret 2025.