JAKARTA – stickmaschinen.biz – Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, menegaskan bahwa Indonesia tidak akan bergantung pada pihak luar, termasuk negara asing, dalam menjalankan program makan bergizi gratis. Program ini dirancang sepenuhnya sebagai langkah untuk mewujudkan kemandirian bangsa.

“Kami menjalankan program makan bergizi ini secara mandiri, sebagai inisiatif pemerintah sendiri. Tidak ada ketergantungan pada pihak asing, dan ini semua demi kemandirian bangsa,” ujar Dadan saat ditemui di Istana Negara, Jakarta, Senin (2/12/2024).

Pernyataan ini disampaikan sebagai tanggapan atas isu keterlibatan negara asing dalam mendukung program makan bergizi gratis di Indonesia.

Komitmen Kemandirian Bangsa

Dadan memastikan bahwa hingga saat ini, negara-negara seperti China dan Inggris belum memberikan bantuan langsung untuk program tersebut. Menurutnya, Indonesia berkomitmen untuk membiayai program ini sendiri tanpa mengandalkan pinjaman asing.

“Belum ada bantuan dari negara-negara tersebut, dan kami juga tidak akan mengambil pinjaman. Program ini dirancang untuk menunjukkan kemandirian bangsa,” tegasnya.

Dukungan dari Negara Lain

Meski demikian, beberapa negara telah menyatakan dukungannya terhadap program ini. Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, dalam pernyataan resmi Gedung Putih, menyatakan apresiasi terhadap inisiatif Indonesia dalam menyediakan makanan bergizi bagi anak sekolah dan ibu hamil.

Selain itu, saat Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kenegaraan ke Tiongkok, kedua negara menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) terkait program “Food Supplementation and School Feeding Programme in Indonesia.”

Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, pemerintah Tiongkok mendukung program ini karena mereka telah lebih dulu melaksanakan inisiatif serupa di negaranya. “Pemerintah Tiongkok menyatakan komitmennya untuk mendukung karena mereka sudah menjalankan program makan bergizi bagi rakyat mereka sendiri,” kata Airlangga di Beijing, Minggu (10/11/2024).

Langkah Menuju Indonesia Mandiri

Meski mendapat dukungan dari negara-negara besar, pemerintah Indonesia tetap berpegang pada prinsip kemandirian dalam melaksanakan program makan bergizi gratis. Langkah ini merupakan wujud nyata komitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat tanpa bergantung pada pihak lain.