SMA Negeri 7 Cirebon berharap Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) memberikan kesempatan lebih untuk melengkapi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) yang menjadi syarat pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). Sekolah ini mengakui adanya kelalaian dalam proses pengunggahan data, yang menyebabkan keterlambatan, namun pihak sekolah siap menerima konsekuensi atas kesalahan tersebut.

Candro Simanjuntak, guru Bimbingan Konseling (BK) di SMA Negeri 7 Cirebon, mengungkapkan bahwa pihak sekolah sangat berharap agar SNPMB dapat memberikan waktu ekstra untuk menyelesaikan proses pengisian PDSS. Meskipun beberapa sekolah lain sudah mendapat kesempatan perpanjangan untuk menyelesaikan data mereka, SMA Negeri 7 Cirebon belum dapat mengunggah data finalnya meskipun informasi yang dibutuhkan telah lengkap.

“Memang beberapa kali Kementerian Pendidikan memberikan kesempatan kepada sekolah-sekolah untuk memfinalisasi data eligible. Namun, perpanjangan itu berlaku untuk sekolah yang hanya perlu menyelesaikan finalisasi data. Sementara kami di SMAN 7 Cirebon belum bisa meng-upload data final meskipun data yang kami miliki sudah lengkap,” ungkap Candro pada Kamis (6/2/2025) di Kota Cirebon.

Candro menambahkan, pihak sekolah hanya membutuhkan waktu singkat untuk mengunggah data PDSS yang sudah lengkap. Ia menyatakan bahwa proses tersebut hanya membutuhkan waktu sekitar satu jam jika koneksi internet memadai, untuk sekitar 155 siswa yang terdaftar.

“Kami hanya butuh waktu satu jam untuk meng-upload data, asalkan koneksi internet stabil. Data kami sudah siap, kami hanya perlu menyelesaikan proses pengunggahan,” jelasnya.

Meski mengakui adanya kelalaian dalam proses tersebut, Candro menegaskan bahwa SMA Negeri 7 Cirebon siap menerima sanksi administratif sebagai akibat dari kesalahan ini. Namun, ia berharap agar sanksi tersebut tidak merugikan siswa-siswi yang sudah bekerja keras untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

“Sekolah siap menerima sanksi administratif atas kelalaian ini, tetapi harapan kami adalah agar anak-anak kami tidak dirugikan. Mereka sudah berjuang keras dan salah satu harapan mereka adalah dapat mengikuti SNBP melalui jalur prestasi,” pungkasnya.

Pihak sekolah berharap ada pertimbangan khusus dari panitia SNPMB untuk memberikan kesempatan terakhir bagi SMA Negeri 7 Cirebon agar siswa-siswinya bisa tetap memiliki peluang mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi ini.