Pemerintah Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), memastikan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk siswa akan tetap dilaksanakan selama bulan Ramadan 2025. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Bima.

Sekretaris Disdikpora Kota Bima, Muhammad Humaidin, menyatakan bahwa program MBG akan tetap disalurkan selama bulan puasa untuk memastikan siswa mendapatkan asupan gizi yang cukup, meskipun pada bulan suci ini banyak kegiatan yang disesuaikan dengan jadwal puasa.

“MBG akan tetap diadakan di Kota Bima selama bulan Ramadan. Kami telah memastikan bahwa penyalurannya akan sesuai dengan jadwal kegiatan sekolah siswa,” ungkap Humaidin pada Kamis (6/3/2025).

Penyaluran MBG selama Ramadan 2025 akan menyesuaikan dengan jadwal masuk sekolah siswa, yang berlangsung dari Kamis (6/3/2025) hingga Selasa (25/3/2025). Selain itu, program ini juga akan mencakup kegiatan buka bersama yang akan dilaksanakan satu kali di setiap sekolah sebelum libur Lebaran.

Program MBG di Kota Bima akan terus dilaksanakan dengan mengikuti arahan teknis yang diberikan oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Saat ini, rencana teknis untuk penyaluran MBG sedang dipersiapkan oleh tim di dapur umum.

“Selama Ramadan, kami akan menggunakan tote bag untuk distribusi makanan bergizi, berbeda dengan kotak makan yang biasanya digunakan,” jelas Humaidin.

Selain perubahan dalam pengemasan, Humaidin juga menjelaskan bahwa ahli gizi dari BGN tengah menyusun menu makanan bergizi yang akan dibagikan kepada para siswa. Menu tersebut dirancang khusus untuk memastikan anak-anak mendapatkan nutrisi yang tepat selama berpuasa.

“Untuk menu selama Ramadan, kami masih menunggu informasi lebih lanjut dari BGN. Kami berharap menu yang disiapkan dapat memenuhi kebutuhan gizi siswa selama bulan puasa,” tambah Humaidin.

Dengan adanya program MBG ini, diharapkan para siswa di Kota Bima tetap dapat menjalankan puasa dengan penuh energi dan tetap sehat selama Ramadan. Pemerintah Kota Bima berkomitmen untuk terus mendukung kesejahteraan gizi siswa, terutama di bulan suci ini.