Baznas RI Luncurkan Gerakan Cinta Disabilitas Dan Berikan Beasiswa Pendidikan Untuk Santri Tuli
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Republik Indonesia meluncurkan Gerakan Cinta Disabilitas dengan memberikan beasiswa pendidikan kepada 60 santri disabilitas tuli di Rumah Quran Isyaroh, Arcamanik, Bandung. Program ini bertujuan untuk memperluas akses pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus dan memberikan mereka kesempatan untuk belajar membaca serta menghafal Al-Qur’an.
Gerakan Cinta Disabilitas merupakan bagian dari upaya Baznas untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pendidikan bagi penyandang disabilitas. Dengan memberikan beasiswa, Baznas berharap dapat membantu santri disabilitas tuli untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan setara dengan teman-teman sebaya mereka. Ini menunjukkan komitmen Baznas dalam mendukung inklusi sosial dan pendidikan bagi semua lapisan masyarakat.
Beasiswa yang diberikan mencakup biaya pendidikan dan fasilitas belajar yang diperlukan untuk mendukung proses belajar mengajar di Rumah Quran Isyaroh. Program ini dirancang untuk memberikan pendidikan baca dan tahfidz Al-Qur’an secara gratis bagi para santri. Ini mencerminkan bahwa pendidikan agama juga penting bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi individu yang berakhlak baik.
Peluncuran program ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat setempat. Bupati Bandung, yang hadir dalam acara tersebut, menyatakan bahwa inisiatif ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang inklusif bagi semua anak. Ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara pemerintah, lembaga sosial, dan masyarakat sangat diperlukan dalam mewujudkan pendidikan yang merata.
Gerakan Cinta Disabilitas tidak hanya fokus pada aspek pendidikan, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak-hak penyandang disabilitas. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami tantangan yang dihadapi oleh anak-anak disabilitas dan berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih ramah bagi mereka. Ini mencerminkan bahwa perubahan sosial memerlukan partisipasi aktif dari semua elemen masyarakat.
Dengan peluncuran Gerakan Cinta Disabilitas dan pemberian beasiswa pendidikan, Baznas RI menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan bagi penyandang disabilitas. Semua pihak kini diajak untuk menyaksikan bagaimana inisiatif ini dapat membawa perubahan positif dalam kehidupan anak-anak berkebutuhan khusus. Keberhasilan program ini akan menjadi langkah maju dalam menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan adil bagi semua orang.