Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin secara resmi memulai penerapan sistem satu arah (one way) nasional dari Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, menuju Gerbang Tol Cikampek Utama pada Minggu. Kebijakan ini diambil setelah dilakukan evaluasi terhadap volume lalu lintas sejak Sabtu sore hingga malam hari, yang menunjukkan lonjakan signifikan kendaraan dari arah timur ke barat, khususnya menuju Jakarta. Oleh karena itu, sistem satu arah diterapkan mulai dari KM 414 hingga KM 70. Setelah KM 70, rekayasa lalu lintas berlanjut dengan penerapan sistem contraflow hingga KM 46 untuk mengurai kepadatan. Kapolri menyatakan bahwa kepolisian akan terus memantau situasi di lapangan dan telah menyiapkan berbagai opsi guna memastikan kelancaran arus kendaraan dari kedua arah. Ia menegaskan bahwa kebijakan ini bertujuan agar arus balik berjalan efisien meskipun terjadi lonjakan kendaraan. Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menambahkan bahwa jalur arteri dari arah barat menuju timur masih dalam kondisi layak digunakan dan dapat mengakomodasi pergerakan kendaraan tanpa hambatan berarti. Ia juga menyebut bahwa sejumlah ruas tol seperti Cisumdawu dan tol fungsional Japek II telah disiapkan untuk membantu mengurangi kemacetan dan memberikan jalur alternatif bagi pemudik. Dengan upaya terkoordinasi ini, diharapkan arus balik Lebaran tahun ini dapat terkelola dengan baik dan aman.